(KETAPANG) IPSI Ketapang akan menggelar Kejuaraan Pencak Silat WASIT JURI CUP 2025 yang ditujukan bagi pesilat muda usia dini. Kejuaraan ini akan berlangsung di Gedung Serbaguna Kodim 1203/Ketapang pada 31 Januari hingga 2 Februari 2025. Acara ini terbuka untuk anak-anak berusia 5 hingga 11 tahun, yang akan dibagi menjadi dua kategori usia: 5-8 tahun dan 8-11 tahun.
Ketua Panitia Pelaksana, Joni, S.I.P., mengungkapkan bahwa hingga saat ini sudah terdaftar 110 peserta, dengan kuota yang hampir terpenuhi. “Masih ada sekitar 70 tempat bagi yang ingin mendaftar sebelum pendaftaran ditutup. Pendaftaran yang semula berakhir pada 25 Januari diperpanjang hingga 27 Januari 2025,” ujarnya.
Joni menjelaskan bahwa tujuan utama kejuaraan ini adalah untuk mengidentifikasi dan mengembangkan potensi pesilat muda. “Kami berharap acara ini dapat menjadi ajang pencarian bakat dan mempersiapkan generasi penerus yang berkualitas di dunia pencak silat,” tambahnya.
Kejuaraan ini terbuka untuk peserta dari berbagai sekolah dan perguruan silat, baik yang berasal dari Ketapang maupun Kayong Utara. Pendanaan acara ini berasal dari kontribusi Lembaga Wasit Juri IPSI, internal IPSI, serta beberapa pihak lainnya.
Acara pembukaan rencananya akan dihadiri oleh Dewan Pembina IPSI Ketapang, Pendekar Wira Utama, Alexander Wilyo, S.STP., M.Si., yang diharapkan dapat memberikan semangat dan motivasi kepada para peserta.
Berlian Alip Reski, salah satu anggota Lembaga Wasit Juri IPSI Ketapang, menyampaikan bahwa event ini bertujuan untuk membangun mental dan karakter anak sejak dini. “Kami juga berharap agar wasit juri serta perguruan yang terdaftar di IPSI, maupun non-IPSI, lebih memahami aturan terbaru 2024 serta membantu mengurangi ketergantungan anak pada HP, seperti yang terjadi saat ini,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pengkab IPSI Ketapang, Uti Iskandar, S.A.P., M.Si., saat dihubungi tim media di tempat terpisah, menegaskan pentingnya peran Lembaga Wasit Juri dalam struktur IPSI. “Sebagai Ketua Pengkab IPSI Ketapang, saya mendukung penuh kegiatan ini,” tegasnya.
Sistem pertandingan yang diterapkan dalam kejuaraan ini adalah sistem round robin, yang memungkinkan lebih banyak peserta bertanding dalam waktu singkat sehingga acara dapat berlangsung cepat dan efisien.
Bagi calon peserta yang ingin ikut serta, pendaftaran masih dibuka hingga 27 Januari 2025.