(KETAPANG)Polsek Tumbang Titi Polres Ketapang melaksanakan pengecekan terhadap perkembangan tanaman jagung hibrida yang ditanam dengan sistem tumpang sari di lahan kelapa sawit milik PT. LAP pada 22 Februari 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk memantau kemajuan program pertanian yang dijalankan oleh perusahaan, serta memastikan dampak positifnya bagi masyarakat sekitar.
Kapolsek Tumbang Titi, IPTU Made, bersama anggota dan perwakilan PT. LAP, secara langsung memantau kondisi tanaman jagung hibrida yang ditanam di antara kebun kelapa sawit. Tumpang sari adalah metode pertanian yang menggabungkan dua jenis tanaman dalam satu lahan untuk memaksimalkan pemanfaatan lahan dan meningkatkan hasil pertanian.
“Keberhasilan tanaman jagung hibrida yang tumbuh dengan baik di lahan sawit ini membuktikan bahwa metode tumpang sari dapat memberikan hasil yang optimal bagi kedua komoditas, baik sawit maupun jagung. Ini juga berpotensi meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat sekitar,” ungkap Kapolsek Tumbang Titi.
Selain memeriksa kondisi pertumbuhan jagung hibrida, Polsek Tumbang Titi juga mengadakan sosialisasi terkait teknik bertani yang ramah lingkungan. Mereka memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar tentang pentingnya menjaga kelestarian alam dalam kegiatan pertanian. Program ini diharapkan tidak hanya membawa keuntungan ekonomi bagi warga desa, tetapi juga mendukung keberlanjutan lingkungan.
Kolaborasi antara PT. LAP dan Polsek Tumbang Titi diharapkan dapat menjadi contoh sukses bagi penerapan metode tumpang sari di wilayah lain. Ini diharapkan dapat mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.